Diwakili oleh ayah mereka, Santo Dirjokusumo, mereka mengaku kalau telah dianiaya Nikita Mirzani pada 5 September 2012 di Kemang, Jakarta. "Setahu saya NM bukan melerai. Malah NM menjambak rambut Olivia, sampai Olivia terseret berapa meter," kata Santo, Selasa (23/10).
Tidak puas sampai di situ. Nikita terus melakukan serangan. "Wajah olivia ditonjok. Beberapa orang mencoba melerai, tapi Nikita malah menendang," ungkap Santo.
Dampak dari tindakan brutal Nikita Mirzani tersebut, masih dirasakan kakak-beradik Olivia Mai Sandie dan Beverly Sandie. "Beverly masih trauma. Kalau Olivia pelipisnya masih ada tanda. Masih suka berkedip-kedip," papar Santo.(ROM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan beri komentar yang membangun sopan dan baik, serta perhatikan Etika Berkunjung Disini terimakasih :)