Liputan6.com, Liverpool: Habis jatuh tertimpa tangga
pula. Itulah nasib yang dialami Liverpool saat melakoni lanjutan
kompetisi Liga Premier Inggris di pekan kelima menjamu musuh bebuyutan
Manchester United di Anfield Stadium, Minggu (23/9) kemarin. Setelah
gelandang muda Jonjo Shelvey diganjar kartu merah enam menit jelang
babak pertama usai, The Reds harus mengakui keunggulan Setan Merah 1-2 lewat gol penentu yang dihasilkan Robin van Persie dari titik putih penalti.
Selain itu, Liverpool pun kehilangan bek andalannya Daniel Agger 10 menit jelang pertandingan usai. Insiden yang memicu pemberian hadiah penalti bagi MU. Saat itu Agger bertabrakan dengan Glen Johnson saat mengadang akselerasi winger Antonio Valencia. Setelah mendapat perawatan dari tim medis, akhirnya Agger digotong ke luar lapangan dengan tandu. Posisinya kemudian digantikan bek veteran Jamie Carragher.
Seusai pertandingan, manajer Liverpool Brendan Rodgers mengaku cemas dengan kondisi yang dialami defender Timnas Denmark berusia 27 tahun itu. Pasalnya, menurut Rodgers, dari hasil pemeriksaan awal, tim medis memberikan sinyal jika cedera yang dialami Agger terbilang cukup parah, yaitu cedera pada ligamen lututnya.
“Soal Daniel (Agger), kami masih menunggu dan melihat apa yang terjadi. Tampaknya cedera pada lututnya itu cukup parah. Beberapa tim medis menilai mungkin ia mengalami masalah dengan ligamen medialnya. Tapi, kami akan menilai kondisinya dalam 24 jam mendatang dan kembali memeriksanya esok hari,” ujar Rodgers.
Durasi absennya Agger dari lapangan hijau bakal sangat tergantung dari level kerusakan yang terjadi pada medial ligamen lututnya. Cedera yang sama sempat menimpa Johnson di musim 2009-2010. Saat itu Johnson harus menepi selama tiga bulan. Yang lebih buruk, cedera tersebut juga mendera kapten MU Nemanja Vidic pada Desember lalu. Ketika itu, Vidic absen sampai akhir musim menyusul adanya kerusakan lebih serius pada ligamen cruciate-nya.(MEG/Reuters)
Selain itu, Liverpool pun kehilangan bek andalannya Daniel Agger 10 menit jelang pertandingan usai. Insiden yang memicu pemberian hadiah penalti bagi MU. Saat itu Agger bertabrakan dengan Glen Johnson saat mengadang akselerasi winger Antonio Valencia. Setelah mendapat perawatan dari tim medis, akhirnya Agger digotong ke luar lapangan dengan tandu. Posisinya kemudian digantikan bek veteran Jamie Carragher.
Seusai pertandingan, manajer Liverpool Brendan Rodgers mengaku cemas dengan kondisi yang dialami defender Timnas Denmark berusia 27 tahun itu. Pasalnya, menurut Rodgers, dari hasil pemeriksaan awal, tim medis memberikan sinyal jika cedera yang dialami Agger terbilang cukup parah, yaitu cedera pada ligamen lututnya.
“Soal Daniel (Agger), kami masih menunggu dan melihat apa yang terjadi. Tampaknya cedera pada lututnya itu cukup parah. Beberapa tim medis menilai mungkin ia mengalami masalah dengan ligamen medialnya. Tapi, kami akan menilai kondisinya dalam 24 jam mendatang dan kembali memeriksanya esok hari,” ujar Rodgers.
Durasi absennya Agger dari lapangan hijau bakal sangat tergantung dari level kerusakan yang terjadi pada medial ligamen lututnya. Cedera yang sama sempat menimpa Johnson di musim 2009-2010. Saat itu Johnson harus menepi selama tiga bulan. Yang lebih buruk, cedera tersebut juga mendera kapten MU Nemanja Vidic pada Desember lalu. Ketika itu, Vidic absen sampai akhir musim menyusul adanya kerusakan lebih serius pada ligamen cruciate-nya.(MEG/Reuters)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan beri komentar yang membangun sopan dan baik, serta perhatikan Etika Berkunjung Disini terimakasih :)